Renungan Kamis, 30 Oktober 2014 : Laskar Kristus



Pekan Biasa, Ef 6:10-2 0; Mzm 144; Luk 13:31-35

Pecinta kisah Harry Potter pasti tahu tentang Laskar Dumbledore (Dumbledore’s Army) yang pantang menyerah menegakkan kebenaran di Hogwarts dan melawan Voldemort. Meski dalam situasi tertekan, laskar itu berani bergerak melawan kejahatan. Dalam dunia nyata, kita pun bisa menjadi Laskar Kristus. Musuh kita adalah roh-roh jahat yang hadir dalam bentuk nafsu duniawi, kesombongan, keserakahan, kekuasaan, dan banyak lagi. Kekuatan yang dihimpun adalah kekuatan rohani untuk mewartakan kebaikan dan melawan kejahatan.

Cara menjadi Laskar Kristus yaitu berlatih menjadi kuat di dalam Tuhan.Kemudi an kita harus memakai perlengkapan senjata Allah (Ef 6:14-18). Tak lupa kita pun harus mendoakan se sama pejuang Laskar Kristus, supaya saling menguatkan dalam Tuhan. Doa sangat penting untuk melahirkan keberanian menyatakan diri sebagai Laskar.

Bacaan Injil hari ini menunjukkan keberanian Yesus mewartakan Kerajaan Allah di mana-mana. Ia tidak gentar ter hadap ancaman Herodes dan kaum Farisi. Ia bertekad menggenapi janji Allah, bahkan memberitahukan perihal kematian dan kebangkitan-Nya. Bagaimana dengan kita? Apakah kita hanya beriman tapi masih takut menjadi Laskar Kristus? Seharusnya iman kita menjadi kekuatan yang menyelamatkan. Kita diundang untuk menjawab, “Ya, saya siap menjadi Laskar Kristus!”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar